AI Dongkrak Pendapatan Brand di Indonesia, Tapi 93% Konsumen Masih Percaya Sentuhan Manusia

PRESENTASI - Irfan Ismail, Regional VP, South Asia & APAC, ISV Sales, Twilio

Bahkan, 67% lebih memilih berbicara dengan agen manusia jika sistem AI gagal memahami masalah mereka.

"Di era AI, kepercayaan dan pengalaman manusiawi masih sangat penting dalam membangun loyalitas," ujar Irfan Ismail, Regional Vice President Twilio untuk South Asia & APAC dalam keterangan diterima redaksi Avnmedia.id, Kamis (19/6/2025).

Kesimpulan: Sentuhan Manusia dan Transparansi Tetap Jadi Fondasi Loyalitas Pelanggan

Laporan Twilio 2025 menyimpulkan bahwa AI memang mampu mempercepat pertumbuhan bisnis.

Namun tanpa strategi komunikasi yang transparan dan pendekatan yang berfokus pada kebutuhan pelanggan, loyalitas konsumen sulit diraih.

Di tengah kompetisi bisnis yang makin ketat, brand harus menginvestasikan teknologi yang mampu memberikan pengalaman personal dalam skala besar, dengan tetap menjaga kepercayaan dan kontrol pelanggan.

Inilah kunci untuk unggul di era digital yang makin didorong oleh AI. (jas)

 

Related News
Recent News
image
Business Rincian Realisasi Transfer ke Daerah Kutai Kartanegara 2025: Baru 39,72 Persen dari Pagu Rp7 Triliun
by Adrian Jasman2025-07-08 15:05:05

Realisasi TKDD Kukar 2025 capai 39,72% dari pagu Rp7 T, DBH dan Dana Desa jadi serapan tertinggi.

image
Business Realisasi Transfer ke Daerah di Kaltim Baru Capai 34,51 Persen, Ini Rinciannya
by Adrian Jasman2025-07-07 14:50:31

Realisasi transfer ke daerah Kaltim baru 34,51% dari total anggaran Rp7,81 triliun per 07 Juli 2025.