AVNMEDIA.ID - Produsen mobil listrik asal China, BYD, akan segera memasang stasiun pengisian daya ultra cepat berdaya 1000 kW di berbagai wilayah di China.

Sebanyak 500 unit pertama akan mulai beroperasi pada awal April, sebagai persiapan peluncuran dua mobil listrik terbarunya: sedan Han L dan SUV Tang L.

BYD pertama kali memperkenalkan “Megawatt Flash Charger” ini pada 17 Maret lalu. Teknologi ini diklaim mampu mengisi daya sejauh 400 km hanya dalam 5 menit.

Charger ini menjadi yang pertama di dunia dengan kemampuan menangani 1.000 volt dan 1.000 ampere. Sebagai perbandingan, charger tercepat milik Tesla saat ini (V4 Supercharger Cabinet) hanya memiliki daya maksimum 500 kW—yang berarti kemampuan BYD dua kali lebih besar.

BYD berencana membangun 4.000 stasiun pengisian 1MW, dan kini sudah mengonfirmasi bahwa batch pertama sebanyak 500 unit akan beroperasi bulan April, seperti disampaikan oleh Li Yunfei, General Manager Brand BYD.

“Masih ada yang ragu atau tidak percaya. Tapi gaya BYD memang seperti ini—begitu diumumkan, langsung produksi massal. Bulan April nanti, 500 unit charger 1000 kW akan tersedia,” ujar Li dikutip dari CarnewsChina.

Menariknya, stasiun pengisian ini akan dilengkapi sistem penyimpanan energi (battery storage). Jadi, meskipun daerah sekitar tidak memiliki pasokan listrik yang cukup kuat, charger tetap bisa mengalirkan daya penuh hingga 1000 kW berkat cadangan energi internalnya.

Teknologi charger 1MW ini adalah bagian dari Super e-Platform milik BYD. Platform ini juga mencakup teknologi seperti motor 30.000 rpm, sistem pengisian ganda, dan baterai dengan kecepatan pengisian hingga 10C—artinya bisa mengisi daya 10 kali lebih cepat dari standar normal.