Proyek Sekolah Rakyat Disorot DPRD Samarinda, Dinilai Tak sesuai Kebutuhan Kota

DPRD SAMARINDA - Komisi IV DPRD Samarinda, Anhar/ Foto: HO

AVNMEDIA.ID - Keberadaan Sekolah Rakyat di Kota Samarinda kembali menjadi bahan perdebatan publik.

Salah satu kritik keras datang dari anggota yang menilai program tersebut harus ditinjau ulang secara komprehensif.

Ia berpendapat bahwa penambahan model sekolah baru ini justru bisa memperumit struktur pendidikan di Samarinda dan nasional yang selama ini sudah memiliki beragam jenis lembaga dan istilah.

Anhar juga mempertanyakan makna dari nama "Sekolah Rakyat".

"Semua sekolah pada dasarnya memang diperuntukkan bagi rakyat. Jadi kenapa harus ada pembeda lagi? Ini berpotensi menciptakan lapisan baru dalam sistem pendidikan yang seharusnya seragam dan inklusif," jelas Anhar, Kamis (19/6/2025).

Ia menegaskan bahwa jika pemerintah mampu menjamin mutu sekolah reguler, maka tidak perlu ada pemisahan atau pelabelan sekolah seperti unggulan atau rakyat.

Menurutnya, yang dibutuhkan masyarakat adalah keadilan dalam fasilitas dan mutu pendidikan di seluruh sekolah.

"Seharusnya semua sekolah itu unggulan, semua setara. Pemerintah punya tanggung jawab memastikan tak ada sekolah yang tertinggal," tegasnya.

Related News
Recent News
image
Advertorial MBG di SDN 02 Tenggarong Berjalan Lancar, Kepsek: Anak-anak Senang
by Irwan2025-07-16 17:24:00

Program MBG di SDN 02 Tenggarong disambut antusias siswa, pelaksanaan lancar tanpa kendala.

image
Advertorial Ziarah Sejarah Kukar-Wajo: Sultan Kutai dan Bupati Kukar Kunjungi Makam Pahlawan Nasional
by Irwan2025-07-15 20:04:31

Ziarah Sultan Kutai dan Bupati Kukar ke makam pahlawan perkuat sejarah dan kerja sama Kukar-Wajo.