Pernah Terseret Skandal Kartu Kredit Pemerintah, Ini Profil Ibu Negara Korea Selatan Kim Hye-kyung

POTRET - Presiden Korea Selatan, Lee Jae-myung dan ibu negara, Kim Hye-kyung (Foto: Firstpost)

Pada Agustus 1990, saat Kim Hye-kyung sedang mempersiapkan studi piano ke Austria, ia mengikuti rangkaian blind date dengan Lee Jae-myung dan pertemuan ketigalah yang kemudian membuahkan pernikahan mereka pada Maret 1991.

Dalam proses lamaran, Lee Jae-myung memilih cara unik dengan menyerahkan buku harian yang ia tulis sejak usia 13 tahun kepada Kim Hye-kyung, sebuah tindakan yang kemudian ia sebut sebagai keputusan terbaik dalam hidupnya.

Sebelum menikah, Kim Hye-kyung berkarier sebagai pianis dan sempat bekerja sebagai instruktur musik namun karier profesionalnya ia tinggalkan usai menikah dan memilih fokus pada keluarga membesarkan dua putra mereka, Dong-ho dan Yun-ho, yang lahir pada 1992–1993.

Kim Hye-kyung awalnya menolak keputusan Lee Jae-myung untuk terjun ke dunia politik, bahkan sempat menentangnya saat Lee Jae-myung mencalonkan diri sebagai Wali Kota Seongnam. 

Namun seiring waktu, Kim Hye-kyung berubah menjadi sosok pendukung setia di balik layar, mendampingi Lee Jae-myung selama menjabat sebagai Wali Kota Seongnam dan Gubernur Gyeonggi, meski tanpa peran langsung dalam politik. 

Selama kampanye presiden 2017, Kim Hye-kyung sempat tampil di depan publik, termasuk tampil di program hiburan, tetapi tetap memegang posisi low-profile.

Saat menghadapi kontestasi presiden 2025, gaya Kim Hye-kyung kembali mencolok, ia menempuh strategi quiet internal affairs, mengambil peran di belakang layar mengunjungi kelompok sosial, kegiatan keagamaan, tanpa terlihat di panggung kampanye secara jelas.

Kontroversi Hukum Kim Hye-kyung

Related News
Recent News
image
Trending Dulu Diduga Selingkuhan, Sekarang Diselingkuhi Jule? Ini Isi Chat Safrie dengan Aya Balqis: Aku Juga Gemeteran Lihatnya
by April2025-12-16 18:35:35

Usai cerai dari Na Daehoon, Jule kini disebut-sebut sebagai pihak ketiga rumah tangga orang.

image
Trending PTPP Kantongi 3 Proyek Kantor IKN Senilai Rp3,51 Triliun, Buat Bangun Gedung DPR hingga Otorita
by Adrian Jasman2025-12-15 11:18:02

PTPP raih tiga proyek pembangunan kantor IKN senilai Rp3,51 triliun, didanai APBN 2025–2027.