Mengenal Sugianto Kusuma alias Aguan, Sosok di Balik Agung Sedayu Group dan PIK 2

Pemilik Agung Sedayu Group, Sugianto Kusuma alias Aguan (Foto: Dok. Pantai Indah Kapuk 2)
Saudaranya, Susanto Kusuma, juga tercatat sebagai pemegang saham Agung Sedayu Group, sementara keponakannya, Steven Kusumo, menjabat sebagai CEO perusahaan tersebut.
Aguan adalah sosok di balik berdirinya Agung Sedayu Group (ASG), yang kini menjadi salah satu pengembang properti terbesar di Indonesia.
Pada 1971, Aguan memulai perjalanan bisnisnya dengan mendirikan ASG sebagai perusahaan kontraktor yang fokus pada pembangunan rumah dan pertokoan sederhana.
Perusahaan yang dimulai dari usaha kecil itu berkembang pesat, hingga menjadi raksasa properti yang terus tumbuh hingga hari ini.
Selama 10 tahun pertama, ASG mulai dikenal luas melalui promosi dari mulut ke mulut, yang memperkenalkan perusahaan ini ke pasar.
Dengan dukungan penuh dari timnya, ASG pun mengalami pertumbuhan yang signifikan, memperluas jangkauan pelanggan dan menjalin lebih banyak kemitraan bisnis.
Pada 1991, ASG berhasil meraih kesuksesan besar dengan membangun Harco Mangga Dua, mal elektronik terintegrasi pertama di Indonesia, yang menandai langkahnya sebagai perusahaan properti terkemuka.
Keberhasilan ini membuka jalan bagi ASG untuk mengembangkan berbagai proyek besar lainnya, mulai dari kawasan residensial hingga komersial.
Beberapa proyek ikonik yang dikerjakan ASG meliputi Taman Palem seluas 200 hektare, Pantai Indah Kapuk Dua (PIK 2), serta sejumlah apartemen bertingkat tinggi.
Selain itu, ASG juga terlibat dalam pembangunan pusat perbelanjaan terkemuka, seperti Ashta District 8, Mall of Indonesia, PIK Avenue, dan Grand Galaxy Park.