Dapat Black Ocean di KCON 2025, 5 Kontroversi ALLDAY PROJECT Bikin Heboh Meski Masih Rookie
Kontroversi ALLDAY PROJECT

GRUP K-POP - ALLDAY PROJECT saat tampil di panggung KCON 2025 Los Angeles, di tengah isu kontroversi dan aksi Black Ocean/ Foto: CJ ENM
AVNMEDIA.ID - ALLDAY PROJECT, grup K-Pop campuran di bawah naungan The Black Label, resmi debut pada 23 Juni 2025 dengan lima anggota, yaitu Annie, Tarzzan, Bailey, Woochan, dan Youngseo.
Debut ALLDAY PROJECT terbilang gemilang karena single album FAMOUS langsung mencatat Real-Time All-Kill di Melon hanya beberapa jam setelah dirilis.
Namun, belum genap setahun sejak debut, grup ini sudah terseret berbagai kontroversi yang membuat publik heboh.
Puncak perhatian terjadi ketika ALLDAY PROJECT tampil di ajang KCON 2025, di mana mereka mendapat perlakuan tidak menyenangkan berupa Black Ocean di KCON 2025.
Penampilan mereka digambarkan sebagai dead crowd, dengan sedikit sorakan dan respons dari penonton.
Bahkan, banyak yang menyebut situasi tersebut mirip dengan aksi black ocean, yaitu ketika penggemar mematikan lightstick sebagai bentuk protes atau ketidaksukaan.
Fenomena Black Ocean di KCON 2025 ini langsung memicu perdebatan di media sosial.
Netizen menyindir aksi tersebut sebagai bentuk reaksi keras terhadap rangkaian kontroversi yang menempel pada nama ALLDAY PROJECT, khususnya yang berkaitan dengan isu budaya yang melibatkan Tarzzan dan gaya penampilannya.
Berikut sederet kontroversi yang menimpa ALLDAY PROJECT di usia grup yang masih belum genap setahun debut:
1. Budaya appropriasi oleh Tarzzan
Salah satu kontroversi awal yang menimpa ALLDAY PROJECT terjadi sebelum debut resmi, ketika Tarzzan menuai kritik karena tampil dengan gaya rambut kepang seperti cornrows dan durag yang identik dengan budaya kulit hitam tanpa memberikan konteks atau penghormatan yang tepat.