Tips Berteman Lagi dengan Mantan, Sebuah Komedi atau Strategi?

Ilustrasi pria dan wanita sedang bercanda/ Foto: Unsplash
AVNMEDIA.ID – Berteman dengan mantan bukan hal tak biasa yang terjadi dalam sebuah perjalanan hidup seseorang.
Percayalah, Anda tidak sendirian untuk memikirkan itu.
Banyak pihak yang sebenarnya dalam alam bawah sadarnya kerap kali berpikiran untuk mempertimbangkan gagasan liar dan aneh untuk kembali berteman dengan mantan.
Well, tak perduli seberapa sakitnya perpisahan yang dialami sebelumnya, opsi pertemanan dengan mantan, bisa saja muncul di setiap benak pria atau pun wanita.
Sebelum masuk ke sana, cara berteman dengan mantan membutuhkan perpaduan humor, empati, dan batasan yang jelas, baik itu dengan berbagi lelucon dari masa lalu atau menghindari berpegangan tangan (saat keadaan masih canggung).
Berteman dengan mantan bisa menjadi perjalanan emosi yang naik turun.
Kadang-kadang bisa klik dengan mudah, dan di lain waktu, bisa membuat frustasi seperti melipat lembaran kain.
Tapi, hei, jika Anda benar-benar ingin mempertahankan persahabatan, masih ada harapan!
Terus scroll ke bawah, jangan tutup tab ini, dan mari kita telusuri dan temukan apakah berteman dengan mantan itu sebuah komedi atau strategi!

Cara berteman dengan mantan bisa menjadi perjalanan yang kompleks dan emosional.
Bagaimanapun, situasi seperti itu penuh dengan ketidakpastian dan perasaan campur aduk.
Berikut beberapa tips yang bisa Anda pahami saat Anda memang benar-benar dalam situasi ini:
Sebelum menjalin persahabatan dengan mantan, penting untuk memutuskan jenis persahabatan yang Anda inginkan.
Apakah Anda membayangkan ikatan yang erat dan suportif, atau Anda mencari hubungan yang lebih santai dan jauh?
Mengklarifikasi niat Anda akan membantu Anda dan mantan memahami dan menghormati harapan satu sama lain.
Untuk berteman dengan mantan, mulailah dengan komunikasi yang terbuka dan jujur.
Diskusikan batasan dan ekspektasi Anda, dan pastikan Anda berdua memiliki pemikiran yang sama.
Bersabarlah dengan prosesnya dan beri diri Anda waktu untuk menyesuaikan diri dengan dinamika baru.

Batasan sangat penting dalam menjaga persahabatan yang sehat dengan mantan.
Diskusikan dan sepakati apa yang nyaman bagi Anda berdua. Ini mungkin termasuk membatasi kontak fisik, menghindari pembicaraan tentang hubungan masa lalu, dan memperhatikan pasangan baru.
Menghormati batasan-batasan ini membantu mencegah luka lama terbuka kembali dan menumbuhkan rasa saling menghormati.
Jika Anda mendapati bahwa menjalani persahabatan dengan mantan menyebabkan tekanan emosional yang signifikan, mungkin inilah saatnya untuk mencari bantuan profesional.
Terapis atau konselor hubungan dapat memberikan wawasan berharga dan strategi mengatasi masalah, membantu Anda mengelola perasaan dan mempertahankan perspektif yang sehat. (jas)