Teras Samarinda Ramai Pengunjung, Dewan Sebut Sinyal Masyarakat Kota Tepian Inginkan Wisata Ikonik

Suasana Penampilan Musik di Teras Samarinda/IG: @teras.samarinda
AVNMEDIA.ID - Banyaknya pengunjung di kawasan Teras Samarinda dissebut anggota DPRD Samarinda adalah pertanda bahwa masyarakat Kota Tepian benar-benar menginginkan adanya kawasan wisata yang ikonik.
Hal ini disuarakan anggota Komisi II DPRD Samarinda, Rusdi Doviyanto.
Rusdi menyebut pentingnya menciptakan ikon wisata baru yang bisa menjadi daya tarik khas bagi Kota Samarinda.
Ia mengusulkan agar pengembangan sektor pariwisata tidak hanya bertumpu pada wisata budaya, tetapi juga mencakup wisata alam dan buatan.
"Kita sudah memiliki Desa Budaya Pampang sebagai ikon wisata budaya. Namun, diperlukan satu lagi destinasi yang menjadi ciri khas kota ini, bisa berupa wisata alam atau konsep wisata buatan," ujar Rusdi, Selasa (11/3/2025).
Rusdi menyoroti bahwa Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Desa Wisata dapat menjadi dasar penting dalam upaya pengembangan sektor ini.
Bahkan, ia mengusulkan agar Samarinda mulai mempertimbangkan wisata buatan seperti yang berkembang di beberapa daerah di Jawa.
"Kita harus berinovasi agar tidak tertinggal. Kota ini membutuhkan terobosan baru yang bisa menarik perhatian wisatawan dan investor," tambahnya.
Selain itu, ia mengapresiasi kontribusi sektor pariwisata terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD), terutama dari industri perhotelan. Namun, ia juga menyoroti tantangan yang dihadapi dalam mengembangkan wisata berbasis budaya dan kearifan lokal.
"Perhotelan sudah memberikan kontribusi besar terhadap PAD. Tapi potensi wisata budaya kita juga tidak kalah menarik. Sayangnya, masih banyak tantangan dalam pengembangannya," ungkapnya.
Rusdi juga menyoroti keterbatasan anggaran untuk sektor pariwisata. Dari total anggaran Rp64 miliar, hanya Rp4 miliar yang dialokasikan khusus untuk pengembangan wisata.
"Dengan anggaran sebesar itu, masih sulit untuk memperluas dan meningkatkan kualitas destinasi wisata. Kami akan terus mendorong agar Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) mendapatkan dukungan anggaran yang lebih memadai," paparnya.
Sementara itu, Pejabat Fungsional Adyatama Bidang Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif, Diana, menegaskan komitmen pemerintah dalam memajukan pariwisata di Samarinda.
"Kami terus berupaya mendorong sektor pariwisata agar lebih berkembang. Salah satu langkah strategis ke depan adalah mengoptimalkan promosi destinasi wisata melalui sektor perhotelan dan pengelolaan retribusi parkir wisata," tutupnya. (adv)