Rekomendasi Investasi 4Q25 dari DBS: Strategi Ikuti Tren Pasar Global

Hou Wey Fook, Chief Investment Officer Bank DBS/ HO to Avnmedia.id
AS
Sektor teknologi tetap menjadi fokus investasi karena momentum kinerja yang kuat.
Sementara itu, sektor energi diturunkan ke peringkat underweight menyusul harga minyak yang rendah akibat rencana OPEC+ mengakhiri pemangkasan pasokan.
S&P 500 diperkirakan menghadapi valuasi tinggi dan hambatan tarif yang membayangi.
Eropa
Saham Eropa menarik untuk diversifikasi portofolio karena valuasi yang kompetitif dan kepemilikan rendah.
Meskipun 4Q25 diperkirakan terjadi kompresi margin akibat tarif dan penguatan euro, prospek pertumbuhan tetap solid, didorong oleh stimulus fiskal Jerman dan imbal hasil pemegang saham yang kuat.
Jepang
Reformasi tata kelola perusahaan, termasuk buyback saham dan M&A, mendukung peringkat saham Jepang.
Investor disarankan fokus pada sektor dengan permintaan domestik tangguh dan perusahaan terdorong reformasi.
Asia (non-Jepang)
Pasar Asia menawarkan valuasi menarik dan tema struktural yang positif.
Pergeseran modal dan kebijakan Tiongkok yang mendukung pertumbuhan memberikan peluang jangka menengah, sementara perlambatan di ASEAN ditopang stimulus fiskal dan moneter.

Kredit & Obligasi
Kredit Peringkat Investasi (IG)
Obligasi korporasi berkualitas tinggi tetap menarik, terutama yang berdurasi 2–3 tahun dengan rating A/BBB. Stimulus fiskal dan kebijakan pajak mendukung fundamental perusahaan.
Obligasi High Yield
Valuasi spread yang ketat membatasi kompensasi risiko.