Norwegia Sudah Siap untuk Wireless Charging di Jalan, Mobil Listrik Bakal Makin Easy

BMW mulai uji coba sistem wireless charging untuk mobil listriknya (Carbuzz)
AVNMEDIA.ID - Norwegia, negara pertama memakai wireless charging di jalan.
Menurut informasi dari Elektrik, stasiun pengisian nirkabel ini diharapkan dapat mempercepat proses pengisian baterai kendaraan.
Oslo, ibu kota Norwegia, akan menjadi yang pertama dalam memasang infrastruktur pengisian nirkabel untuk taksi listrik, berkolaborasi dengan perusahaan energi asal Finlandia, Fortum.
Nantinya, akan menggunakan sistem induksi dengan kecepatan hingga 75 kw/jam dengan sejumlah plat pengisian daya yang dipasang di jalan.
Stasiun dengan lempengan pengisian baterai akan ditempatkan di area yang mana taksi biasa berhenti untuk menunggu penumpang.
Sementara, di bagian taksi akan dipasang alat yang akan menerima asupan daya listrik tersebut.
Norwegia sendiri menargetkan armada taksi di Oslo akan sepenuhnya bebas emisi pada tahun 2030.
Norwegia semakin berkembang dalam inovasi teknologi kendaraan listrik melalui pengembangan sistem pengisian nirkabel yang akan diterapkan di jalan.
Proyek ini bertujuan untuk memudahkan pemilik mobil listrik dan mendorong lebih banyak orang untuk beralih ke kendaraan ramah lingkungan.
Sistem pengisian nirkabel ini memungkinkan mobil listrik mengisi daya secara otomatis saat melintas di jalan yang dilengkapi teknologi khusus.
Dengan cara ini, pengguna tidak perlu khawatir tentang pengisian daya yang terputus atau mencari stasiun pengisian.
Proyek ini diharapkan dapat mengurangi kekhawatiran tentang jarak tempuh dan meningkatkan penggunaan kendaraan listrik di seluruh negeri.
Pemerintah Norwegia bekerja sama dengan beberapa perusahaan teknologi terkemuka untuk menguji coba sistem ini di beberapa lokasi strategis.
"Proyek ini merupakan langkah besar menuju masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan. Kami percaya bahwa dengan memudahkan proses pengisian daya, semakin banyak orang akan beralih ke mobil listrik," ujar Menteri Transportasi Norwegia.
Uji coba pertama dijadwalkan akan dimulai pada awal tahun depan, dan jika berhasil, akan diimplementasikan di berbagai kota di seluruh Norwegia.
Dengan inovasi ini, Norwegia tidak hanya ingin menjadi pelopor dalam penggunaan kendaraan listrik, tetapi juga menjadi teladan bagi negara lain dalam transisi menuju energi yang lebih ramah lingkungan.
Diharapkan, pengembangan teknologi ini akan memudahkan akses dan penggunaan mobil listrik, mendukung visi Norwegia untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih bagi generasi mendatang. (apr)