Kamera Leica Xiaomi 15T Series Tangkap Momen Lanskap Alam dan Budaya Bromo
Melalui eksplorasi visual di kawasan Bromo, perangkat ini membuktikan kemampuan kamera hasil kolaborasi dengan Leica dalam menangkap lanskap alam sekaligus kisah budaya masyarakat Tengger secara natural dan presisi/ Foto hasil karya @masell.le
.webp)
Optical Image Stabilization (OIS) membantu mengunci subjek bergerak, sementara pemrosesan Leica menjaga highlight dari cahaya api tetap lembut tanpa overexposure.
Fotografer profesional Sandy Wijaya menilai performa kamera Xiaomi 15T Series stabil di kondisi sulit.
Menurutnya, perangkat ini relevan tidak hanya untuk fotografer profesional, tetapi juga pengguna yang ingin serius mendokumentasikan budaya dan human interest.
“Dengan smartphone, kita bisa lebih dekat tanpa mengintimidasi subjek. Detail yang biasanya hilang di senja justru bisa terekam jelas,” ujarnya.
Smartphone sebagai Jembatan Cerita Visual
Pengalaman di Bromo menunjukkan bahwa Xiaomi 15T Series mampu menjembatani jarak, emosi, dan cerita melalui fotografi mobile.
Kolaborasi dengan Leica menghadirkan pendekatan visual yang konsisten, natural, dan kaya detail—baik untuk lanskap alam maupun dokumentasi budaya.
Bagi pengguna yang ingin membawa pengalaman mobile photography ke level berikutnya, Xiaomi 15T Series menawarkan alat yang mumpuni untuk mengabadikan momen dengan kedalaman cerita dan keindahan visual. (jas)



