Di Balik Gemerlap Ketenaran, Deretan Skandal dan Tragedi Ungkap Sisi Gelap Dunia K-Pop

POTRET - Burning Sun menjadi salah satu skandal besar di dunia K-Pop dan girlgrup AOA terkena dampak dari internal bullying antar anggota/ Foto: Kolase by AVNMEDIA.ID

Tekanan dalam dunia K-Pop begitu besar, tak jarang berujung tragis.

Jonghyun dari grup SHINee menjadi salah satu korban yang mengakhiri hidupnya karena depresi mendalam pada Desember 2017. 

Ia meninggalkan catatan yang menunjukkan betapa depresi telah menghabisinya perlahan.

Setelah itu, dua kasus serupa terjadi dalam waktu yang berdekatan pada tahun 2019. 

Sulli, mantan anggota f(x), ditemukan meninggal dunia pada Oktober 2019 dan beberapa minggu kemudian, Goo Hara dari KARA juga ditemukan meninggal dunia di kediamannya. 

Keduanya diketahui menjadi sasaran cyberbullying akibat keputusan hidup pribadi mereka yang dianggap kontroversial, termasuk keberanian berbicara terbuka soal kesehatan mental dan perjuangan sebagai perempuan di industri hiburan Korea Selatan.

Tragedi yang menimpa ketiga idola ini menjadi gambaran nyata betapa kerasnya tekanan mental yang dialami para idola K-Pop

Sistem dunia K-Pop yang menuntut kesempurnaan, tekanan publik, serta pengawasan ketat membuat banyak idola kesulitan mencari ruang aman untuk mengekspresikan diri atau meminta pertolongan.

3. Eksploitasi & Kontrak “Perbudakan” 

Sistem kontrak di dunia K-Pop sering disebut kontrak perbudakan karena mengikat idola selama bertahun‑tahun tanpa pembagian keuntungan yang adil atau perlindungan hukum.

Pada 2009, tiga anggota TVXQ (Jaejoong, Yoochun, Junsu) menggugat SM Entertainment atas kontrak eksklusif berdurasi 13 tahun serta distribusi profit yang timpang. 

Pengadilan menyebut kontrak itu eksploitatif dan menghentikan kontrak sementara akhirnya pembatasan kontrak diperketat menjadi maksimal 7 tahun.

Kasus serupa dialami Chuu LOONA, yang menggugat Blockberry Creative atas kontrak eksploitatif, termasuk pembagian keuntungan 70:30 untuk agensi, biaya promosi yang ditanggung idol, serta denda berat bila kontrak diakhiri. 

Meski menang di berbagai tingkat pengadilan, termasuk Mahkamah Agung, Chuu tetap dikeluarkan dari grup.

4. Manipulasi Voting

Related News
Recent News
image
Entertainment 20 Nama Artis Hollywood Jika Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia, Dijamin Ngakak
by Adrian Jasman2025-09-21 21:25:24

20 nama artis Hollywood diterjemahkan ke bahasa Indonesia, hasilnya lucu dan absurd.

image
Entertainment Bella Hadid Alami Lyme Chronis: Kabar Terbaru dan Pentingnya Waspadai Gejalanya
by Adrian Jasman2025-09-20 21:22:09

Bella Hadid kembali dirawat akibat Lyme disease kronis, ungkap perjuangan dan pesan haru untuk fans.