Deretan Perusahaan Besar yang Dulunya Ternyata Pernah Susah Juga, Ada Apple hingga Tesla

GEDUNG BERTINGKAT - Ilustrasi bisnis. Deretan perusahaan besar yang dulunya hampir bangkrut dan kemudian berjaya sampai saat ini/ Unsplash
AVNMEDIA.ID - Tak banyak yang tahu bahwa di balik kesuksesan luar biasa sejumlah perusahaan teknologi dan logistik ternama dunia, terdapat masa-masa kelam yang nyaris membuat mereka bangkrut.
Amazon, Tesla, Netflix, Google, Apple, hingga FedEx pernah menghadapi titik nadir saat tak ada yang percaya, bahkan nyaris tidak laku di pasar.
Berikut ini adalah kisah jatuh bangun mereka sebelum menjadi raksasa dunia seperti sekarang.
1. Amazon: Saham Anjlok, Nyaris Runtuh Saat Krisis Dot-Com
Jeff Bezos mendirikan Amazon sebagai toko buku online pada pertengahan 1990-an.
Namun, setelah go public pada 1997, Amazon mengalami kerugian besar setiap tahunnya.
Saat krisis dot-com bubble tahun 2000, saham Amazon anjlok dari $107 ke hanya $6 per lembar.
Perusahaan terpaksa melakukan PHK massal dan hanya memiliki kas yang cukup untuk bertahan selama beberapa bulan.
Banyak yang meragukan kelangsungan bisnis ini.
Namun, tahun 2001 Amazon akhirnya mencetak keuntungan pertama — hanya 1 sen per saham, namun cukup untuk menyelamatkan bisnisnya.
2. Tesla: Uang Habis, Elon Musk Pinjam Uang untuk Bayar Gaji
Tesla mengalami krisis besar pada tahun 2008 saat mencoba meluncurkan mobil listrik perdananya, Tesla Roadster.
Masalah produksi membuat biaya membengkak, pengiriman tertunda, dan reputasi terancam.
Tesla nyaris bangkrut, bahkan Elon Musk harus meminjam uang dari teman dan menjual rumah pribadinya untuk membayar gaji karyawan.
Hingga akhirnya datang penyelamat: investasi dari Daimler dan pendanaan dari pemerintah AS.