Pelantun "Bunga Hati" ini baru saja meraih gelar sarjana dari ISI Yogyakarta, beberapa hari sebelum ia mengumumkan pertunangannya dengan Dimansyah Laitupa.

Sementara itu, Dimansyah Laitupa, yang memiliki usia lebih tua empat tahun dari Salma Salsabil, mendapat sorotan tajam karena dianggap "merebut" Salma di puncak kariernya.

Terdapat anggapan bahwa Dimansyah Laitupa melamar Salma Salsabil dengan cepat karena khawatir usianya yang hampir memasuki 30 tahun, meskipun kariernya belum setinggi Salma.

Dimansyah Laitupa pernah terhenti di babak Top 9 Indonesian Idol season 12, dan dianggap kariernya belum sebanding dengan Salma Salsabil, yang menimbulkan kekhawatiran tentang kemampuannya untuk menafkahi sang tunangan.

Selain itu, ada tudingan bahwa Dimansyah Laitupa adalah seorang pemabuk, berdasarkan cerita yang sempat muncul di Instagram-nya, yang menampilkan ia mengonsumsi alkohol, sebelum akhirnya dihapus.

Mengenai lamarannya yang baru digelar, para fans dan warganet pun menemukan beberapa hal yang dianggap cukup mengherankan, seperti dekorasi acara yang dibuat mendadak, teman-teman dari kampus maupun idol dan artis tidak ada yang tahu, baju lamaran yang dikenakan Salma Salsabil dibuat h-1 acara, bahkan make up artist (MUA) baru dikabari untuk handle klien yang tidak lain tidak bukan adalah juara idol ini justru h-1 acara.

Bahkan, bentuk seserahan yang dibungkus dengan kain pun turut menjadi perhatian para netizen lantaran dianggap tidak umum, yang biasanya kotak seserahan berupa kotak bening dengan isi yang terlihat di dalamnya.

Ditambah, pakaian keluarga Salma Salsabil dan Dimansyah Laitupa yang mengenakan pakaian tidak dengan warna senada pun dianggap tidak berpakaian resmi sebagaimana seharusnya, yang biasanya acara sakral seperti pertunangan dan pernikahan identik dengan seragam atau warna baju yang seragam.

Bukan tanpa alasan, para fans merasa berhak kecewa dan banyak melontarkan komentar baik pro maupun kontra lantaran menganggap seorang Salma Salsabil yang merupakan jebolan Indonesian Idol ini berhasil menjadi juara salah satunya karena jasa fans, yaitu melalui sistem “voting”.

Dengan dukungan yang diberikan selama ini oleh Salmine, fanbase Salma Salsabil, baik dengan memberikan voting maupun hadir di acara konser dinilai tidak dihargai oleh Salma.