AVNMEDIA.ID - Sejumlah drama Korea yang dibintangi aktor ternama justru gagal menarik perhatian penonton selama masa tayangnya. 

Meski hadir dengan promosi besar-besaran dan dukungan pemain papan atas, deretan judul ini tetap mencatat rating rendah di pasar domestik. 

Popularitas aktor ternama dan anggaran produksi yang tinggi ternyata belum cukup untuk menutupi kelemahan dalam jalan cerita maupun eksekusi teknis.

Beberapa di antaranya bahkan masuk dalam daftar tontonan dengan performa terburuk di saluran TV masing-masing yang mendapat predikat flop.

Nama besar yang melekat pada para pemain utama tidak mampu menghindarkan judul-judul tersebut dari predikat flop di mata publik.

1. When the Stars Gossip

Drama Korea bergenre sci-fi romance ini dibintangi aktor ternama Lee Min Ho dan Gong Hyo Jin, berlatar di stasiun luar angkasa dengan bujet sekitar 50 miliar KRW (~US$34 juta).

Meski debutnya menjanjikan dengan rating 3,324% dan puncaknya 3,883%, tren positif itu tidak bertahan.

Rating terus menurun hingga menyentuh titik terendah 1,783%. Kritikus menyebut kelemahan utama terletak pada naskah yang membingungkan, CGI yang dianggap murahan, dan chemistry pemain utama yang kurang.

Adegan ranjang yang dinilai tidak relevan dan akhir cerita yang dianggap terburu-buru turut memperkuat status drama ini sebagai drama Korea dengan predikat flop.

2. Crushology 101

Drama Korea adaptasi dari webtoon populer ini dibintangi Roh Jeong Eui, Lee Chae Min, dan Jo Joon Young.

Tayang di MBC, drama ini sempat mencatat rating 1,5% di awal, namun anjlok ke 0,8% di episode terakhir.

Kritik tertuju pada pengembangan naskah yang terburu-buru, alur cerita klise, dan kurangnya chemistry antar karakter.

Meski mengangkat konsep cinta segi empat di kampus, eksekusi yang lemah membuatnya menjadi salah satu drama predikat flop terbesar MBC sepanjang 2025.

3. The Impossible Heir

Tayang eksklusif di Disney+, drama Korea bergenre revenge thriller ini dibintangi Lee Jae Wook, Lee Jun Young, dan Hong Su Zu.

Meski menjanjikan dari sisi konflik keluarga chaebol, alur yang berantakan dan transisi waktu yang tidak jelas membuat banyak penonton menyerah di tengah jalan.
Akting Hong Su Zu dikritik kaku dan kurang emosional, membuat penonton sulit terhubung dengan tokoh utama perempuan.

Meski Lee Jae Wook tampil solid, drama ini tetap mendapat predikat flop karena eksekusi keseluruhan yang mengecewakan.

4. Love in Contract

Drama tvN ini dibintangi Park Min Young dan Go Kyung Pyo, mengangkat premis “pernikahan kontrak” dengan setting modern.

Meski pemeran utamanya adalah aktor ternama, drama ini hanya mencetak rating 2–3% sepanjang tayang, bahkan turun ke 2,68% di episode 9.

Kritikus menyebut ceritanya terlalu aman dan klise, minim inovasi serta perkembangan karakter.

Chemistry yang sempat menjanjikan di awal pun meredup karena alur lambat dan subplot yang tidak tuntas di drama Korea ini.

5. The Divorce Insurance

Drama romcom kantor ini merupakan proyek comeback Lee Dong Wook, tayang di tvN.
Episode pertama mencatat rating 3,2%, namun merosot drastis hingga 0,9% di episode 11.

Kritik tertuju pada narasi yang tidak fokus, pencampuran elemen komedi dan satire yang tidak efektif, serta romansa yang terasa dipaksakan.

Konsep unik tentang asuransi perceraian pun gagal disampaikan tajam, menjadikan serial ini drama Korea dengan predikat flop, meski bertabur aktor ternama.

6. The Potato Lab

Dibintangi Lee Sun Bin dan Kang Tae Oh, drama Korea ini tayang di tvN dan Netflix dengan latar institut kentang di pedesaan.

Rating nasional stagnan di angka 1–2%, menjadikannya salah satu drama akhir pekan terburuk tvN dalam satu dekade terakhir.

Walaupun berhasil masuk Netflix Global Top 10, drama ini tetap gagal secara domestik karena komedi slapstick yang tidak efektif dan pembangunan karakter yang terlalu terburu-buru.

Chemistry pemain utamanya dipuji, namun itu belum cukup untuk menyelamatkan drama ini dari predikat flop. (naf)