Mendengar alasan itu, Chef Juna langsung memberikan wejangan tajam kepada Togap. “Waktu kamu daftar MasterChef, nggak kepikiran bakal kehilangan momen anak ulang tahun? Kehilangan momen hari raya? Ini semua pengorbanan yang harus dilakukan untuk menggapai impian. Tapi kalau masalah di rumah malah bikin kamu nggak fokus, ngapain berkompetisi?” katanya.

Chef Renatta pun menambahkan bahwa alasan personal tidak bisa dijadikan pembenaran atas kinerja buruk di dapur.

“Saya tanya kenapa kamu masaknya berantakan, over the place, kayak kamu nggak tahu lagi ngerjain apa,” ujar Chef Renatta.

“Well, apapun itu alasannya, itu bukan sebuah alasan, yang namanya orang apalagi kalau memang kerja di dapur, apapun itu bagasi yang kamu bawa, it’s a no, mau masak ya masak. Apapun alasannya itu tidak akan valid. Intinya, kamu nggak fokus,” lanjutnya tegas.

Togap hanya bisa meminta maaf berkali-kali kepada para juri atas penampilannya yang kurang maksimal.

Mampukah ia bangkit dan membuktikan dirinya layak bertahan di MasterChef Indonesia? Saksikan terus kelanjutannya! (apr)