SCG Resmikan Batching Plant Baru di Bali, Dukung Konstruksi Berkelanjutan

Tirayot Thamwongsa, Presiden Direktur SCG Readymix Indonesia / HO
SCG menerapkan prinsip bisnis ESG 4 Plus yang mencakup empat aspek utama: Net Zero Emission pada 2050, Industri Hijau, Pengurangan Ketimpangan Sosial, dan Kolaborasi Transparan.
Dalam produksi betonnya, SCG menggunakan material rendah karbon serta memperkenalkan agregat daur ulang untuk mengurangi limbah konstruksi. Dengan inovasi ini, SCG tidak hanya menyediakan material berkualitas tinggi, tetapi juga mendukung pembangunan yang lebih ramah lingkungan.
Distribution Director SCG Distribution & Retail Indonesia, Thichet Srisuriyon, menegaskan bahwa ekspansi ke Bali adalah bagian dari komitmen perusahaan dalam mendorong pertumbuhan infrastruktur berkelanjutan.
“Kami ingin menjadi mitra terpercaya dalam menyediakan solusi konstruksi berkualitas tinggi, yang tidak hanya unggul dalam hal ketahanan tetapi juga mendukung lingkungan,” ungkapnya.
Dalam acara peresmian batching plant di Bali, SCG juga mengumumkan rencana ekspansi berikutnya di Bandung pada tahun 2025. Dengan langkah ini, SCG terus berupaya memperkuat kehadirannya di berbagai wilayah di Indonesia untuk mendukung kebutuhan konstruksi nasional dengan solusi yang inovatif dan berkelanjutan. (jas)