Pasar China Makin Mengarah ke Xiaomi dan BYD, Tesla Tak Lagi Dianggap Pemimpin Teknologi Mobil Listrik

MOBIL LISTRIK - Potret kolase mobil listrik BYD dan Xiaomi/ Carnewschina
Xiaomi: Dari Ponsel ke Mobil Listrik Unggulan
Peralihan Xiaomi dari produsen gadget ke mobil listrik terbukti sukses.
Sedan SU7 milik Xiaomi terjual sebanyak 26.223 unit pada April—melampaui penjualan Model 3 milik Tesla di bulan yang sama.
Xiaomi juga baru meluncurkan SUV YU7 yang menargetkan langsung Model Y dari Tesla. Mobil ini dilengkapi fitur-fitur seperti bantuan mengemudi dalam kota dan layar besar, namun tetap dipasarkan dengan harga bersaing.
Sementara itu, BYD terus mendominasi.
Pada April, BYD untuk pertama kalinya mengalahkan penjualan Tesla di Eropa, dan posisinya di pasar China juga sangat kuat. Penjualan Tesla di China justru anjlok 60% dari Maret ke April, hanya 28.731 unit.
Keunggulan Teknologi Tesla Mulai Terkikis
Merek-merek lokal China kini menyaingi Tesla dalam fitur sekaligus harga.
Sedan baru Xpeng, misalnya, sudah menawarkan fitur smart driving dengan harga setengah dari Model 3. Xiaomi dan produsen lain juga mulai menghadirkan fitur urban NOA (navigasi otomatis dalam kota) di kisaran harga 200.000 yuan. Sementara itu, fitur Full Self-Driving (FSD) milik Tesla tetap mahal dan belum memberikan performa maksimal di China.