Lagu Masa Mudaku Habis oleh Ghea Indrawari Tembus 20 Juta Streams di Spotify, Simak Perjalanan Kariernya
Intip Perjalanan Karier Ghea Indrawari
.webp)
GHEA INDRAWARI - Lagu Masa Mudaku Habis oleh Ghea Indrawari Tembus 20 Juta Streams di Spotify (Foto: Instagram @gheaindrawari)
AVNMEDIA.ID - “Jadi dewasa kukira menyenangkan, tapi ternyata sulit dan melelahkan”, lirik ini mungkin sudah tidak asing di telinga banyak orang dengan suara khas Ghea Indrawari, khususnya generasi muda yang sedang bergulat dengan realitas kehidupan dewasa.
Lagu tersebut datang dari suara khas Ghea Indrawari, berjudul Masa Mudaku Habis.
Lagu Masa Mudaku Habis bukan hanya berhasil menyuarakan keresahan semata, tapi juga mampu mencetak prestasi luar biasa di platform digital Spotifu.
Hingga pertengahan Juli 2025, Masa Mudaku Habis telah diputar lebih dari 20 juta streams di Spotify, angka yang menandai popularitas serta kekuatan emosional dari karya tersebut.
Perjalanan Karier Ghea Indrawari
Kesuksesan lagu Masa Mudaku Habis ini bukanlah hasil instan.
Ghea Indrawari telah menapaki dunia hiburan sejak 2016 saat mengikuti Rising Star Indonesia musim kedua.
Meskipun langkahnya terhenti di babak awal, ia tidak menyerah.
Dua tahun kemudian, ia kembali tampil di layar kaca melalui Indonesian Idol Season 9 dan berhasil menembus lima besar.
Penampilan cemerlangnya saat membawakan lagu “Issues” di babak audisi membuatnya mendapatkan golden ticket dan membuka jalan panjang sebagai penyanyi profesional.
Karier Ghea mulai menemukan pijakan kuat ketika ia bergabung dengan Hits Records, dan merilis debut singelnya Rinduku pada 31 Agustus 2018.
Lagu ini diproduksi bersama dua musisi andal, Febrian Nindyo dan Ezra Mandira, dan menampilkan sentuhan musik 80-90an yang menjadi ciri khas awal Ghea Indrawari sebagai solois muda dengan gaya retro-modern.
Suaranya yang bening, penuh emosi, dan mudah dikenali menjadikannya cepat dicintai oleh pendengar lintas usia.
Lompatan besar dalam karier Ghea Indrawari terjadi pada tahun 2023 lewat lagu Jiwa yang Bersedih.
Lagu ini bukan hanya viral, tetapi juga mencetak rekor dengan menduduki peringkat teratas tangga lagu Billboard Indonesia Songs selama delapan minggu berturut-turut.
Lagu ini membawa Ghea Indrawari menjadi salah satu wajah kampanye Spotify EQUAL dan menempatkan potretnya di Times Square, New York, pencapaian prestisius yang menjadi simbol pengakuan global atas talenta lokal.
Ghea Indrawari Bukan Sekadar Penyanyi
Ghea Indrawari juga seorang penulis lagu yang menyampaikan perasaannya lewat kata dan nada.
Lagu-lagu Ghea Indrawari merepresentasikan perasaan banyak orang, terutama yang sedang berada di fase transisi hidup.
Dengan suara lembut namun bertenaga, Ghea Indrawari berhasil menyampaikan emosi yang dalam, seperti dalam Masa Mudaku Habis yang kini menjadi anthem bagi banyak anak muda yang merasa kewalahan menghadapi realita kedewasaan.
Tahun 2024, Ghea Indrawari merilis album debut bertajuk Berdamai, tepat di hari ulang tahunnya ke-26 pada 10 Maret.
Album ini menghadirkan warna musik yang lebih akustik dan personal.
Salah satu lagu dari album ini, Terima Kasih Sudah Bertahan, bahkan dipilih sebagai soundtrack film Home Sweet Loan.
Tak hanya itu, lagu Setengah Mati ciptaannya juga dipercaya sebagai lagu tema film Bila Esok Ibu Tiada, menegaskan langkah Ghea Indrawari yang juga mulai merambah dunia musik film.
Berbagai penghargaan telah Ghea Indrawari raih, termasuk sebagai Top EQUAL Artist of the Year dan Songwriter of the Year, yang mengukuhkan namanya sebagai salah satu musisi paling menjanjikan di Indonesia.
Dengan darah seni, karakter ceria, dan semangat eksploratif, Ghea Indrawari menjadi bukti bahwa ketekunan dan kejujuran dalam bermusik bisa membawa seseorang jauh lebih dari sekadar panggung kompetisi.
Penutup
Kini, dengan lebih dari 20 juta streams di Spotify untuk Masa Mudaku Habis, dan jejak karier yang terus berkembang dari tahun ke tahun, Ghea Indrawari tak hanya tumbuh sebagai musisi, tetapi juga sebagai suara yang mewakili banyak hati yang sedang berjuang memahami arti menjadi dewasa. (apr)