"Kiamat ATM" Makin Dekat di 2024, BCA Jadi Pengecualian 

Potret ATM yang tak bisa digunakan/ Foto: Unsplash

BNI juga mengalami penurunan dalam jumlah ATM dan transaksi ATM. Pada tahun 2023, BNI mengoperasikan 13.390 unit ATM, 1.781 outlet dan 185.697 agen branchless banking di Indonesia.

Transaksi ATM di BNI tercatat menurun secara year on year (yoy). Transaksi di ATM BNI mencapai 1,19 miliar kali pada tahun 2023, turun 13,4% dari 1,37 miliar kali pada tahun 2022.

Jumlah layanan ATM dan CRM BTN tercatat sekitar 2.117 unit yang tersebar di seluruh Indonesia. Adapun dari jaringan kantor konvensionalnya, BTN mencatatkan pengurangan dari 739 pada tahun 2021 menjadi 528 pada tahun 2022. Meski demikian, jumlah ini kembali meningkat menjadi 631 di tahun 2023.

BCA menjadi pengecualian dalam tren penurunan ATM di antara bank besar lainnya. Jumlah ATM BCA justru meningkat dari 30.552 unit pada tahun 2022 menjadi 33.822 unit pada tahun 2023.

Angka ini meningkat setiap tahun, yakni 20.069 unit pada 2019, 22.533 unit pada tahun 2020, 24.577 unit pada tahun 2021, dan 30.552 unit pada tahun 2022. Selain itu, BCA mengoperasikan 1.258 cabang dan ratusan ribu EDC (Electronic Data Capture). (pra)

 

Related News
Recent News
image
Business Menuju 2026, Upbit Indonesia Soroti Arah Baru Pertumbuhan Industri Kripto
by Adrian Jasman2025-12-19 23:47:16

Upbit Indonesia soroti tren kripto 2026: regulasi kuat, investor berkualitas, pasar lebih stabil.

image
Business Adik Prabowo Masuk Bisnis Kripto, Indonesia Bakal Jadi Pemain Besar di Asia Tenggara?
by Adrian Jasman2025-12-19 18:16:03

Masuknya Hashim Djojohadikusumo ke bisnis kripto jadi sinyal pergeseran industri aset digital Indone