Tesla

Elon Musk Full Senyum! Penjualan Tesla Model Y di China Naik 9% pada Juni 2025

Model Y Akhiri Tren Penurunan Dua Bulan Berturut-turut

ELON MUSK - Bos Tesla, Elon Musk/ IG @el0n_rev_musk

AVNMEDIA.ID – Kabar baik datang untuk Tesla.

Model Y akhirnya kembali mencatatkan pertumbuhan penjualan ritel di China pada Juni 2025 setelah mengalami penurunan selama hampir setengah tahun.

Berdasarkan data Asosiasi Mobil Penumpang China (CPCA) yang dibagikan oleh Yiche, Model Y terjual sebanyak 44.848 unit bulan lalu—naik 9,09 persen secara tahunan (year-on-year).

Model Y memang menjadi tulang punggung Tesla di pasar Tiongkok, terutama karena konsumen di sana semakin menyukai SUV dengan ruang kabin lega.

Lonjakan Tajam Dibanding Bulan Mei 2025

Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, penjualan Model Y di China melonjak tajam sebesar 81,06 persen.

Kinerja ini cukup mengejutkan setelah empat dari lima bulan pertama 2025 menunjukkan tren penurunan penjualan tahunan, kecuali bulan Maret yang hanya naik tipis 0,57 persen.

Penjualan Tesla Model Y Semester Pertama 2025 Masih Minus

Meskipun Juni menunjukkan sinyal pemulihan, secara keseluruhan penjualan ritel Model Y di China pada semester pertama 2025 masih turun 17,48 persen year-on-year, menjadi 171.491 unit.

Penurunan ini mencerminkan tantangan Tesla dalam mempertahankan dominasinya di pasar mobil listrik China yang semakin kompetitif, terutama dengan kehadiran merek lokal seperti BYD dan NIO.

 

Ekspor Model Y dari China Justru Tumbuh Pesat

Meski pasar domestik sempat lesu, ekspor Model Y dari China justru mengalami pertumbuhan signifikan.

Pada Juni 2025, Tesla mengirim 6.405 unit Model Y ke luar negeri, tumbuh 125,45 persen dibanding Juni 2024.

Namun, angkanya masih turun 56,60 persen dibanding ekspor bulan Mei.

Secara kumulatif, dari Januari hingga Juni 2025, ekspor Model Y dari pabrik Tesla di Shanghai mencapai 42.543 unit, atau turun 13,46 persen dari tahun sebelumnya.

Bagaimana Performa Tesla Model 3 di China?

Tesla Model 3 juga mencatatkan performa beragam.

Penjualan ritel Model 3 di China pada Juni mencapai 16.636 unit, turun 8,35 persen secara tahunan, tapi meningkat 20,39 persen dibanding Mei.

Namun, ekspor Model 3 anjlok.

Pada Juni, Tesla hanya mengekspor 3.710 unit Model 3, turun 58,34 persen dibanding tahun lalu dan 55,39 persen dibanding Mei.

Total ekspor semester pertama Model 3 mencapai 58.521 unit, turun tajam 40,97 persen year-on-year.

Model Y Bangkit, Tapi Tantangan Masih Ada

Kenaikan penjualan Model Y pada Juni 2025 menjadi kabar positif bagi Tesla dan Elon Musk.

Namun secara keseluruhan, performa semester pertama masih di bawah ekspektasi. Persaingan dari produsen mobil listrik lokal dan fluktuasi ekspor menjadi tantangan nyata bagi Tesla di China tahun ini. (jas)

 

Related News
Recent News
image
Business Chatime dan Cimory Hadirkan Menu Spesial Liburan Sekolah: Bluemory & Pink Cloud Yogurt
by Adrian Jasman2025-07-10 14:52:35

Chatime & Cimory luncurkan minuman yogurt edisi liburan, hadirkan promo & kompetisi seru!

image
Business Laris Manis! BYD Tembus 90.000 Penjualan di Thailand, Pabrik Lokal Genap Setahun
by Irwan2025-07-10 13:17:31

BYD capai 90.000 unit penjualan di Thailand saat pabrik lokal rayakan 1 tahun operasional.