Dari Tolak Hadir hingga Boikot, Deretan Musisi Pernah Menentang Grammy Awards
Protes Artis Terkenal ke Grammy
GRAMMY – Drake, salah satu musisi pernah menentang Grammy Awards dengan menarik diri dari proses acara/ Foto: IST
AVNMEDIA.ID - Grammy Awards 2026 resmi mengumumkan daftar nominasi pada 7 November 2025.
Pengumuman ini menandai dimulainya rangkaian penghargaan musik tahunan Grammy Awards yang paling bergengsi di dunia untuk para musisi dunia.
Di balik popularitas dan kemegahan ajang Grammy Awards, terdapat sejumlah kontroversi yang pernah mewarnai perjalanannya.
Grammy Awards dikenal sebagai penghargaan tertinggi di industri musik dunia, namun tidak semua musisi melihatnya sebagai simbol keadilan dan apresiasi sejati terhadap karya seni untuk para musisi.
Namun, sejumlah musisi pernah menentang Grammy Awards sebagai bentuk kritik terhadap sistem yang dianggap tidak transparan dan terlalu mengutamakan aspek komersial.
Sikap protes para musisi terhadap Grammyini bukan hanya soal penghargaan, melainkan juga upaya memperjuangkan prinsip kejujuran dalam seni.
Berikut adalah beberapa musisi pernah menentang Grammy Awards:
1. Frank Ocean
Frank Ocean menjadi salah satu musisi pernah menentang Grammy Awards dengan tidak mengirimkan albumnya.
Frank Ocean mengumumkan bahwa ia tidak akan mengirimkan album-nya (termasuk Blonde dan Endless) untuk pertimbangan Grammy Awards pada 2017.
Ia menyebut bahwa lembaga itu tidak merepresentasikan latar belakang dan nilai-nilai yang ia perjuangkan.
Frank bahkan menyebut tindakannya sebagai “momen Colin Kaepernick” versi dirinya, merujuk pada aksi protes terhadap sistem yang dianggap diskriminatif.
Alasan utama adalah anggapan bahwa piala besar Grammy Awards tersebut tidak cukup mewakili seniman kulit hitam atau seniman dari latar belakang seperti dirinya.



