Bridgestone Tumbang di Belgia, Tutup Pabrik dan PHK Karyawan

Produsen ban asal Jepang, Bridgestone Corporation, mengumumkan rencana untuk menutup pabriknya di Lanklaar, Belgia/ Foto: IG @bridgestone
AVNMEDIA.ID - Produsen ban asal Jepang, Bridgestone Corporation, mengumumkan rencana untuk menutup pabriknya di Lanklaar, Belgia, pada semester pertama 2025.
Langkah ini menjadi bagian dari upaya perusahaan untuk merestrukturisasi operasinya di Eropa di tengah tantangan profitabilitas yang kian berat.
Menurut laporan yang dikutip dari media Jepang Nippon, keputusan ini berdampak pada 111 karyawan yang bekerja di pabrik tersebut.
Perusahaan menyatakan akan memberikan dukungan penuh kepada para karyawan setelah keputusan penutupan diresmikan.
Laporan media Belgia VRT NWS menyebutkan bahwa tingginya biaya produksi, menurunnya permintaan ban bus dan truk, serta tekanan dari produk impor yang lebih murah menjadi alasan utama penutupan.
“Penurunan permintaan lebih dari sepertiga di pasar Eropa, ditambah meningkatnya biaya energi dan inflasi, membuat kapasitas produksi kami berlebih dan biaya operasional tidak lagi kompetitif,” ujar pihak Bridgestone dalam pernyataan resminya.
Perusahaan juga memulai proses konsultasi dan informasi terkait rencana penutupan ini, yang dikelola oleh anak usaha mereka, Bandag Europe NV.
Didirikan pada tahun 1931 oleh Shojiro Ishibashi, Bridgestone Corporation merupakan salah satu pemain utama dalam industri ban global.
Hingga 2020, perusahaan ini menjadi produsen ban terbesar kedua di dunia, di bawah Michelin (Prancis), dan mengungguli Goodyear (AS), Continental (Jerman), serta Pirelli (Italia).
Nama Bridgestone sendiri berasal dari terjemahan nama pendirinya, Ishibashi, yang berarti "jembatan batu" dalam Bahasa Jepang.
Bridgestone EU berkantor pusat di Brussels, Belgia, dan telah menjadi bagian penting dari pasar Eropa sejak 1972, saat kantor perwakilan pertama didirikan di sana.
Selain pabrik di Belgia, perusahaan ini memiliki tujuh pabrik lainnya di Eropa dan pusat riset seluas 32 hektar di Roma, Italia.
Melalui 17 anak perusahaan dan dua distributor, Bridgestone mendistribusikan lebih dari 25 juta ban di Eropa setiap tahun, mempekerjakan lebih dari 12.000 tenaga kerja.
Keputusan untuk menutup pabrik di Lanklaar menjadi pengingat keras tentang tantangan yang dihadapi perusahaan global dalam menghadapi persaingan harga, biaya produksi yang tinggi, serta dinamika pasar yang berubah dengan cepat. (jas)