Apakah "Break" dalam Hubungan Itu Benar-Benar Membantu?

ILUSTRASI - Mengambil jeda dalam hubungan kadang terasa seperti cara yang aman untuk mundur sebentar tanpa harus langsung putus/ Unsplash
Kata ini sering terdengar berat dan seperti menunda sesuatu yang pasti berakhir.
Lebih baik pakai istilah “mengambil ruang” atau “memberi jarak” yang terasa lebih netral dan positif. Itu menandakan kalian memang sengaja memberi waktu untuk refleksi tanpa kesan negatif.
2. Tentukan tujuan dari awal
Kenapa kamu mau jeda? Buat mikirin apakah kamu bisa memaafkan pasangan, atau butuh waktu untuk mengatasi masalah pribadi?
Atau kalian lagi ngerasa jauh dan berharap jeda bisa bikin kalian lebih dekat lagi? Kalau tujuan jelas, jeda jadi ada arah dan bukan cuma waktu menunggu.
3. Sepakati durasi jeda

Gak ada aturan pasti, bisa beberapa hari, minggu, atau bulan. Tapi penting ada tanggal akhir supaya jeda gak berlarut-larut dan jadi cara menghindari masalah.
4. Buat aturan yang jelas
Apakah kalian tetap setia atau boleh kenalan orang lain? Apakah akan saling kontak atau benar-benar diam?