AVNMEDIA.ID - Dalam rangka memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM) menuju Indonesia Emas 2045, pemerintah menekankan pentingnya akses pendidikan untuk seluruh lapisan masyarakat, khususnya kelompok rentan. Sejalan dengan hal tersebut, SCG kembali menghadirkan program beasiswa tahunan mereka, “SCG Sharing The Dream 2025”, bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional.

Mengusung tema “Green Generation: Memberdayakan Generasi Muda untuk Masa Depan yang Berkelanjutan”, program ini tak hanya memberikan bantuan pendidikan, tetapi juga mengajak generasi muda untuk menjadi pemimpin masa depan yang peduli lingkungan dan memiliki daya saing global.

Tahun ini, sebanyak 415 pelajar tingkat SMA/sederajat dan 12 mahasiswa S1 atau D4 akan menerima beasiswa, termasuk di dalamnya pelajar penyandang disabilitas dan anak-anak dari pekerja bangunan.

Warit Jintanawan, Country Director PT SCG Indonesia, menyatakan bahwa inklusivitas adalah kunci dalam membangun masa depan berkelanjutan.

"Melalui prinsip ESG 4 Plus, kami memastikan tidak ada yang tertinggal dalam perjalanan menuju Net Zero. Pertumbuhan berkelanjutan harus dimulai dari pemberdayaan masyarakat secara menyeluruh," ungkapnya.

ESG 4 Plus sendiri adalah kerangka kerja SCG yang menitikberatkan pada pengurangan emisi karbon, pengembangan produk ramah lingkungan, pengurangan kesenjangan sosial, serta kolaborasi terbuka dengan berbagai pihak secara adil dan transparan.

Lebih dari Sekadar Beasiswa

Sejak diluncurkan pada 2012, program SCG Sharing the Dream telah memberikan bantuan kepada lebih dari 4.460 pelajar di berbagai wilayah operasional SCG di Indonesia. Selain bantuan dana, para penerima beasiswa juga mendapat pelatihan pengembangan diri dan pendampingan dalam menjalankan proyek komunitas.

TUNJUKKAN PRODUK - Alya menghadirkan Lestari Kit, sebuah paket berkebun inovatif yang dipersonalisasi sesuai dengan kepribadian konsumen dan dilengkapi dengan kompos hasil produksi komunita Lembur LestarI/ HO

Contohnya adalah Alya Zahra Sabira, mahasiswi Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta, yang mengembangkan proyek “Lembur Lestari”. Ia mengedukasi masyarakat Sukabumi tentang pengelolaan limbah makanan dan berhasil mengolah lebih dari 341 kg sampah rumah tangga menjadi kompos yang bermanfaat bagi lingkungan sekitar.

Jangkauan Beasiswa Makin Luas

Pada 2025 ini, cakupan wilayah penerima beasiswa diperluas ke delapan daerah, yaitu Jakarta, Tangerang Selatan, Karawang, Sukabumi, Bogor, Bekasi, Gresik, dan untuk pertama kalinya, Bandung. Ekspansi ini berkat dukungan dari unit bisnis SCG Distribution and Retail Indonesia, yakni PT Kokoh Inti Arebama.

Thichet Srisuriyon, Distribution Director SCG Distribution & Retail Indonesia, menegaskan komitmen perusahaan dalam memperluas akses pendidikan. “Kami bangga bisa menjadi bagian dari upaya pengurangan kesenjangan sosial melalui pendidikan,” katanya.

Beasiswa ini menawarkan dana pendidikan sebesar Rp2 juta per tahun untuk pelajar SMA dan Rp8 juta per tahun untuk mahasiswa S1. Pendaftaran dibuka mulai 2 Mei hingga 8 Juni 2025.

Kemitraan dengan Ancora Foundation sebagai mitra pelaksana sejak 2012 juga terus berlanjut, memastikan program ini bisa menjangkau lebih banyak pelajar di seluruh Indonesia dan berjalan dengan tepat sasaran. (jas)