Jumbo Pecahkan Rekor! Film Animasi Indonesia Terlaris Sepanjang Masa, Bakal Go International Bulan Juni 2025?

Film Jumbo (Kolase: AVN Media)
AVNMEDIA.ID - Film animasi Indonesia Jumbo mencatatkan sejarah baru di dunia perfilman Tanah Air dengan berhasil meraih lebih dari satu juta penonton hanya dalam tujuh hari sejak perilisannya pada 31 Maret 2025.
Bahkan, Jumbo terus menambah layar di seluruh bioskop Indonesia hingga kini telah lebih dari 3.700 show di Tanah Air.
Menariknya lagi, per hari ini, film garapan rumah produksi Visinema Studio tersebut telah tembus 4.089.194 penonton pada hari ke-17 penayangannya.
Pencapaian luar biasa ini menjadikannya film animasi Indonesia terlaris sepanjang masa, menggantikan rekor sebelumnya yang dipegang oleh “Si Juki The Movie: Panitia Hari Akhir” (2017) dengan jumlah penonton 642.312.
Produser Jumbo, Anggia Kharisma, menyatakan bahwa pencapaian ini merupakan langkah awal, bukan akhir, bagi perjalanan film ini.
Anggia Kharisma optimis Jumbo akan semakin dekat dengan hati penonton, tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di mancanegara.
“Sukses ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan Jumbo menuju lebih banyak hati, di berbagai belahan dunia,” ujar Anggia Kharisma dalam konferensi pers.
Keberhasilan Jumbo tidak lepas dari proses produksi yang melibatkan lebih dari 400 kreator lokal Indonesia selama lebih dari lima tahun.
Di bawah arahan sutradara Ryan Adriandhy, yang sebelumnya dikenal lewat karyanya di dunia stand-up comedy dan animasi, Jumbo tampil dengan kualitas visual yang setara dengan film animasi internasional.
Ryan Adriandhy, yang juga pemenang Piala Citra lewat film animasi pendek “Prognosis”, mempersembahkan debut penyutradaraannya yang memukau.
Didukung oleh studio animasi lokal, seperti Afterlab, Ayena Studio, Caravan Studio, dan lainnya, Jumbo berhasil membawa standar animasi Indonesia ke level yang lebih tinggi.
Selain jumlah penonton yang mengesankan, Jumbo juga menerima respons emosional yang sangat positif dari para penonton.
Media sosial dipenuhi dengan komentar haru dan nostalgia, banyak yang merasa film ini mampu membangkitkan kenangan masa kecil, hubungan keluarga, hingga refleksi diri tentang pengalaman perundungan.
Melihat sukses besar di dalam negeri, Jumbo kini siap untuk menjelajahi pasar internasional.
Film ini dijadwalkan tayang di lebih dari 17 negara mulai Juni 2025, termasuk di antaranya Jepang, Malaysia, Amerika Serikat, Rusia, dan negara-negara di Eropa Timur.
Produser dan sutradara film ini sangat yakin bahwa Jumbo tidak hanya akan menambah koleksi prestasi internasional Indonesia di dunia film animasi, tetapi juga membuka jalan bagi film animasi lokal lainnya untuk menembus pasar global.
Film ini diharapkan dapat terus menjadi bagian dari warisan budaya yang diceritakan turun-temurun, sebagai bukti bahwa karya lokal memiliki daya saing tinggi dan bisa lebih dari sekadar hiburan, melainkan juga refleksi sosial yang mendalam. (shi)