Deretan Influencer, Penyanyi, hingga Artis Lokal Asal Kalimantan Tengah! Ada yang Tembus Layar Lebar
Ada yang Masuk Daftar Forbes 30 Under 30 Asia 2025
ARTIS - Andrew Kalaweit hingga Bulan Triana jadi influencer dan penyanyi asal Kalimantan Tengah (Foto: Instagram @andrewkalaweit dan @bulantriana)
AVNMEDIA.ID - Kalimantan Tengah kembali menunjukkan bahwa provinsi ini bukan hanya kaya akan budaya dan alam, tetapi juga menjadi tempat lahirnya beragam talenta muda berbakat di dunia hiburan.
Dari influencer, musisi, penyanyi hingga aktor, sederet artis lokal asal Kalimantan Tengah kini mulai menorehkan prestasi di tingkat nasional bahkan internasional.
Lantas, siapa saja sosok-sosok influencer, penyanyi, hingga artis lokal muda asal Kalimantan Tengah? Berikut informasinya!
Deretan Influencer, Penyanyi, hingga Artis Lokal Asal Kalimantan Tengah! Ada yang Tembus Layar Lebar
1. Andrew Kalaweit
Nama Andrew Kalaweit sempat menjadi sorotan publik setelah berhasil masuk ke daftar bergengsi Forbes 30 Under 30 Asia 2025.
Pemuda asal Kalimantan Tengah ini sukses mencuri perhatian dunia berkat perannya sebagai aktivis lingkungan dan kreator konten inspiratif yang memilih jalur hidup tak biasa.
Di saat banyak anak muda tenggelam dalam hiruk-pikuk kota dan dunia digital, Andrew justru memilih hidup menyatu dengan alam liar Kalimantan, tinggal seorang diri di tengah hutan, dan membagikan kisahnya lewat video edukatif tentang pentingnya konservasi alam dan kelestarian satwa liar.
Sejak kecil, Andrew tumbuh di tengah perjuangan pelestarian alam yang digeluti oleh sang ayah, Chanee Kalaweit, seorang aktivis asal Prancis yang dikenal lewat Yayasan Kalaweit, lembaga penyelamat primata Indonesia.
Dari ayahnya yang gigih dan ibunya yang berdarah Dayak asli Kalimantan, Andrew mewarisi semangat, keberanian, dan kepedulian yang besar terhadap bumi tempatnya berpijak.
2. Joanna Grania Wenthe
Joanna Grania Wenthe, atau yang akrab disapa Jojo, penyanyi solo muda asal Kalimantan Tengah, sukses mencuri perhatian publik saat tampil di peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2024.
Dengan suara khas dan pembawaan yang menawan, Jojo membawakan karyanya langsung di hadapan Menteri Pendidikan, Nadiem Makarim, di Kementerian Pendidikan, Jakarta.
Kesempatan emas itu ia dapatkan setelah menjuarai Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) 2023 bidang menyanyi solo tingkat nasional.
Kemenangannya mengantarkan Jojo terpilih mewakili pelajar Indonesia untuk bernyanyi di perayaan Hardiknas.
Tak hanya itu, Jojo juga tampil dalam ajang Talenta Menginspirasi, panggung persembahan bagi para talenta muda Indonesia yang digelar oleh Balai Pengembangan Talenta Indonesia.
Atas prestasinya, Gubernur Kalimantan Tengah, H. Sugianto Sabran, turut memberikan penghargaan sebagai Siswa Berprestasi daerah.
Dalam perjalanan musiknya, Jojo telah menelurkan sejumlah karya.
Single debutnya, “Kumulai Hari Ini” ciptaan Muchy Donald, dirilis pada 2020 dan disusul “Remaja” pada 2021.
Ia juga memperlihatkan sisi rohaninya lewat lagu “Kau Memegang Tanganku” (2021) dan “It’s Christmas”, keduanya digubah oleh David Embang.
3. Evan Aksara
Pilihan Evan Aksara untuk menetap di Yogyakarta ternyata bukan keputusan yang keliru.
Di kota pelajar itu, impiannya untuk menjadi penyanyi solo akhirnya terwujud.
Pada pertengahan 2016, musisi kelahiran Palangkaraya, 1 Agustus 1992 ini resmi merilis single perdananya yang berjudul Perindu.
Dalam proses kreatifnya, Evan dibantu oleh May, gitaris band Pizza asal Jogja yang sempat populer lewat lagu Terlupakan.
“Rasanya lega dan bersyukur sekali akhirnya Perindu bisa dirilis. Banyak pihak yang terlibat, mulai dari May yang menciptakan lagu ini, hingga Ef Arif dan Rio dari Jogjakarlove sebagai music director, serta proses produksinya di Monkey Studio dan T Studio Jogja,” ungkap Evan.
Single Perindu pun sudah bisa dinikmati melalui sejumlah layanan Ring Back Tone (RBT) dan Nada Sambung Pribadi (NSP) di berbagai provider.
Lebih lanjut, Fedy menjelaskan bahwa lagu Perindu menggambarkan perasaan kagum terhadap seseorang sejak pertama kali bertemu, sebuah kisah sederhana namun penuh makna yang dibalut dengan nuansa musik lembut khas Evan Aksara.
4. Sanah
Kalimantan Tengah kembali menghadirkan talenta muda berbakat di dunia musik.
Ia adalah Sanah, penyanyi asal Kotawaringin Barat yang kini bergabung bersama label musik ternama Mixdream Palangka Raya.
Sanah semakin dikenal setelah merilis single keduanya berjudul “Mau Jadi Apa?”, yang menjadi lanjutan dari debut perdananya “Sempurna Bersamamu”.
Lagu pertamanya mengisahkan rasa kagum dan bahagia terhadap pasangan yang penuh kasih, dan berhasil mencuri hati banyak pendengar muda karena liriknya yang dekat dengan kisah cinta remaja masa kini.
Kini, lewat “Mau Jadi Apa?”, Sanah menampilkan sisi yang lebih reflektif.
Lagu ini menggambarkan pencarian jati diri dan renungan tentang arah hidup, tentang mimpi, harapan, serta langkah-langkah menuju masa depan yang lebih baik.
“Saya bangga dengan Sanah. Selain bersuara indah, ia juga terlibat langsung dalam proses penulisan lirik dan pembuatan video musik untuk kedua single-nya. Harapan saya, Sanah bisa dikenal luas, dari lokal hingga internasional,” ujar Mas Tri, Produser Mixdream.
5. Mikha Hernan
Aktor muda bernama lengkap Mikhael Pradipta Hernan ini lahir di Palangka Raya, Kalimantan Tengah, pada 23 Februari 1999.
Meski berasal dari daerah yang jauh dari pusat industri hiburan, Mikha berani melangkah keluar dari zona nyamannya dengan merantau ke Jakarta demi mewujudkan impian menjadi aktor.
Karier Mikha dimulai pada tahun 2020, saat ia mulai mencuri perhatian lewat berbagai web series populer yang digemari kalangan muda.
Beberapa judul yang melambungkan namanya antara lain Jingga dan Senja, My Ice Girl, dan Dua Wajah Arjuna.
Tak hanya di layar digital, Mikha juga menembus dunia film melalui perannya di film horor Malam Pencabut Nyawa, yang memperlihatkan kemampuan aktingnya yang semakin matang.
Selain itu, Mikha turut memperluas kiprahnya dengan bermain di sejumlah sinetron, seperti Dunia Masih Terbalik dan Roda-Roda Gila.
Ia sempat menempuh pendidikan di Institut Kesenian Jakarta (IKJ) jurusan Seni Teater, sebelum akhirnya memilih fokus memperdalam kemampuan aktingnya di luar kampus, salah satunya lewat bimbingan langsung dari aktor senior Yayu Unru.
6. Bulan Triana
Penyanyi dangdut muda asal Kota Palangka Raya, Bulan Triana, kembali menyapa penggemar dengan karya terbarunya berjudul “Terpaksa Rela”.
Di usianya yang baru 21 tahun, Bulan sudah menorehkan banyak pengalaman di dunia musik Kalimantan Tengah dan kini semakin mantap menunjukkan eksistensinya lewat rilisan terbaru yang tayang di kanal YouTube pribadinya.
Melalui kanal yang telah memiliki lebih dari 65 ribu pengikut, versi demo lagu Terpaksa Rela sudah mulai menarik perhatian penonton dan ditayangkan ratusan kali sejak diunggah.
Selain karya orisinal, menurut telusuran Avnmedia.id per 6 Oktober 2025, Bulan juga dikenal lewat berbagai cover lagu populer yang berhasil mencuri jutaan penonton, salah satunya adalah video Kau Anak Haji Aku Anak Penjudi feat Syntia Sari karya Hamdan ATT yang telah tembus 19 juta penonton.
Tak hanya itu, Bulan juga telah merilis berbagai single hits lintas genre, dari dangdut, pop dut, hingga lagu daerah Dayak dan Banjar, yang menunjukkan kekayaan musikalitasnya.
Penutup
Keberhasilan para artis lokal asal Kalimantan Tengah, seperti Andrew Kalaweit, Joanna Grania Wenthe, Evan Aksara, Sanah, Mikha Hernan, hingga Bulan Triana menjadi bukti bahwa daerah ini menyimpan potensi besar di dunia hiburan.
Dengan semangat berkarya dan kecintaan pada tanah kelahiran, para talenta muda ini tak hanya mengharumkan nama Kalimantan Tengah, tetapi juga menjadi inspirasi bagi generasi berikutnya untuk terus bermimpi, berani melangkah, dan membuktikan bahwa talenta lokal bisa mendunia.
(apr)



