Bio Paulin hingga Jack Komboy Berebut Kursi Parlemen, Ini Nama Para Eks Pemain Timnas Indonesia Jadi Caleg

POTRET - Atep Rizal (Foto: Dok. Persib Bandung)
AVNMEDIA.ID - Dari lapangan hijau ke panggung politik, sejumlah mantan pemain Timnas Indonesia mengambil langkah berani dengan mencalonkan diri sebagai calon legislatif (caleg) di Pemilu 2024.
Para mantan pemain Timnas Indonesia tersebut menjadikan dunia politik sebagai arena baru untuk mengabdi kepada bangsa, membawa semangat juang dari sepak bola ke parlemen.
Dengan bekal nama besar, pengalaman sebagai atlet nasional, dan kedekatan dengan masyarakat, para eks punggawa Garuda ini hadir di berbagai tingkatan legislatif, membawa misi untuk menyuarakan aspirasi rakyat sekaligus mendorong kemajuan sepak bola Indonesia dari balik meja parlemen.
Nama-nama mantan pemain Timnas Indonesia, seperti Bio Paulin dan Oktovianus Maniani pun turut serta dalam kontestasi politik dengan mencalonkan diri sebagai caleg di daerah asal mereka.
Melansir Hvsmedia.id, langkah menjadi caleg ini menunjukkan tekad para mantan pemain Timnas Indonesia untuk tetap berkontribusi bagi bangsa melalui jalur legislatif.
Lalu, siapa saja mantan pemain Timnas Indonesia yang ikut maju sebagai caleg pada Pemilu 2024?
Bio Paulin
Bio Paulin mencalonkan diri sebagai calon legislatif (caleg) pada Pemilu 2024.
Bek naturalisasi Timnas Indonesia asal Kamerun ini maju sebagai caleg DPRD Kota Jayapura dari Partai Gerindra di Daerah Pemilihan (Dapil) 4 Abepura dengan nomor urut 11.
Namun, hingga data terakhir yang tersedia, perolehan suara Bio Paulin masih sangat rendah.
Menurut data Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 1 Maret 2024, ia baru mengumpulkan enam suara dari 21,43% suara yang masuk di 60 dari 280 Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Sebelum terjun ke dunia politik, Bio Paulin dikenal sebagai pemain belakang andalan Persipura Jayapura dan sempat memperkuat Timnas Indonesia pada 2015.
Ia juga pernah menjadi asisten pelatih Persipura Jayapura dan kini menjabat sebagai asisten pelatih PSBS Biak di Liga 1.
Oktovianus Maniani
Oktovianus Maniani, atau yang akrab disapa Okto, merupakan mantan pemain Timnas Indonesia yang kini beralih ke dunia politik.
Setelah pensiun dari sepak bola pada tahun 2023, Okto memutuskan untuk mencalonkan diri sebagai calon legislatif (caleg) pada Pemilu 2024.
Oktovianus Maniani maju sebagai caleg DPRD Provinsi Papua dari Daerah Pemilihan (Dapil) Papua VI, yang mencakup wilayah Yapen dan Waropen, di bawah naungan Partai Golkar.
Selama karier sepak bolanya, Okto dikenal sebagai pemain sayap yang cepat dan lincah.
Ia pernah memperkuat beberapa klub ternama di Indonesia serta menjadi bagian dari Timnas Indonesia di pertandingan Piala AFF dan SEA Games 2011.
Namun, berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum (KPU) per 1 Maret 2024, perolehan suaranya masih rendah, yaitu 37 suara dari 31,73% suara yang masuk.
Atep Rizal
Atep Rizal, mantan kapten Persib Bandung dan eks pemain Timnas Indonesia, turut meramaikan kontestasi politik pada Pemilu 2024 dengan mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif (caleg).
Ia maju sebagai caleg DPRD Provinsi Jawa Barat dari Partai Amanat Nasional (PAN) untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Jabar IV, yang meliputi wilayah Kabupaten Cianjur.
Meskipun sempat memimpin perolehan suara di antara para mantan pemain Timnas Indonesia dalam hasil sementara real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) , hasil akhir menunjukkan bahwa Atep tidak berhasil meraih kursi di DPRD Jawa Barat.
Ia memperoleh total 19.344 suara, namun Partai PAN tidak mendapatkan jatah kursi di Dapil tersebut karena jumlah suara partai secara keseluruhan kalah dari partai lain.
Langkah Atep ke dunia politik bukanlah yang pertama.
Sebelumnya, pada tahun 2020, ia pernah mencalonkan diri sebagai Wakil Bupati Bandung, meskipun belum berhasil terpilih.
Nil Maizar
Nil Maizar mantan pemain Timnas Indonesia mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif (caleg) DPR RI pada Pemilu 2024.
Ia maju dari Partai NasDem untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Sumatera Barat I, yang meliputi Kota Padang, Kabupaten Padang Pariaman, Kabupaten Agam, Kota Pariaman, dan Kota Bukittinggi.
Ini merupakan kali ketiga Nil Maizar mencoba peruntungan di dunia politik setelah sebelumnya gagal lolos ke Senayan pada Pemilu 2014 dan 2019.
Sayangnya, upaya Nil Maizar untuk duduk di kursi DPR RI kembali belum membuahkan hasil.
Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU Sumatera Barat, ia hanya memperoleh 8.408 suara, kalah dari Lisda Hendrajoni yang meraih 94.553 suara dan menjadi caleg NasDem dengan suara terbanyak di dapil tersebut.
Meski gagal dalam kontestasi politik, Nil Maizar tetap aktif di dunia sepak bola.
Pada Juni 2024, ia ditunjuk sebagai pelatih PSMS Medan untuk kompetisi Liga 2 musim 2024/2025.
Rahmad Darmawan
Rahmad Darmawan yang merupakan mantan pemain dan pelatih Timnas Indonesia turut serta dalam Pemilu 2024 dengan mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif (caleg) DPR RI dari Partai Demokrat untuk Daerah Pemilihan (Dapil) Lampung II.
Dalam proses penghitungan suara, Rahmad Darmawan memperoleh hasil yang cukup signifikan.
Hingga 19 Februari 2024, ia berhasil meraih 10.619 suara, menempatkannya sebagai caleg Partai Demokrat dengan perolehan suara tertinggi ketiga di dapil tersebut, setelah Marwan Cik Asan dan Edy Irawan Arief.
Namun, meskipun perolehan suaranya cukup tinggi, Rahmad Darmawan belum berhasil meraih kursi di DPR RI karena jumlah kursi yang tersedia di Dapil Lampung II terbatas dan didistribusikan berdasarkan perolehan suara tertinggi secara keseluruhan.
Budi Sudarsono
Budi Sudarsono, mantan striker Timnas Indonesia yang dijuluki "Si Ular Piton," terjun ke dunia politik dengan mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif (caleg) pada Pemilu 2019.
Ia maju sebagai caleg DPRD Kabupaten Kediri melalui Partai Persatuan Pembangunan (PPP) untuk Daerah Pemilihan (Dapil) V, yang mencakup lima kecamatan di wilayah tersebut.
Selama dua bulan masa kampanye, Budi aktif melakukan blusukan ke desa-desa untuk menyerap aspirasi masyarakat dan memperkenalkan visi misinya sebagai caleg.
Namun, proses pencalonannya sempat diwarnai kontroversi karena Budi terdaftar sebagai bakal caleg di dua partai dan dua daerah berbeda, yaitu di Kabupaten Kediri melalui PPP dan di Kabupaten Nganjuk melalui Partai Gerindra.
Situasi ini menimbulkan pertanyaan mengenai keabsahan pencalonannya, dan pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat melakukan klarifikasi terkait hal tersebut.
Markus Horison
Markus Horison, mantan penjaga gawang Timnas Indonesia menjadi salah satu pemain yang turut meramaikan Pemilu 2024 dengan mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif (caleg) DPRD Kota Bandung.
Ia maju dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) untuk Daerah Pemilihan (Dapil) 6, yang meliputi Kecamatan Babakan Ciparay, Bandung Kulon, dan Bojongloa Kidul.
Dalam proses penghitungan suara, perolehan suara Markus Horison masih tertinggal dibandingkan dengan kandidat lain.
Berdasarkan data dari situs resmi KPU per 1 April 2024, dari 31,62% suara yang masuk (326 dari 1.031 TPS), Markus baru memperoleh 122 suara.
Ia berada di bawah beberapa kandidat dari PDI-P lainnya, seperti Isa Subagdja (334 suara), Herman Budiyono (159 suara), dan Lenny (154 suara).
Aris Budi Prasetyo
Aris Budi Prasetyo, mantan bek tangguh Timnas Indonesia era 1990-an hingga awal 2000-an, kembali mencalonkan diri sebagai calon anggota legislatif (caleg) DPRD Kota Pasuruan pada Pemilu 2024 melalui Partai Amanat Nasional (PAN).
Sebagai petahana, ini merupakan periode ketiganya setelah sebelumnya menjabat pada 2014–2019 dan 2019–2024.
Dalam kontestasi kali ini, Aris berhasil meraih 1.479 suara, menempatkannya sebagai caleg PAN dengan perolehan suara tertinggi di Dapil Kota Pasuruan III.
Karier sepak bolanya mencakup klub-klub besar seperti PKT Bontang, Petrokimia Putra, Arema Malang, Persik Kediri, dan Persema Malang.
Ia turut memperkuat Timnas Indonesia dalam ajang Piala Asia 2004.
Jack Komboy
Jack Komboy, legenda Persipura Jayapura dan mantan bek Timnas Indonesia, turut mencalonkan diri sebagai anggota legislatif (caleg) dalam Pemilu 2024.
Ia maju sebagai caleg DPRD Provinsi Papua dari Daerah Pemilihan (Dapil) Papua I melalui Partai Hanura.
Langkah ini menandai kelanjutan kiprah Jack Komboy di dunia politik setelah sebelumnya menjabat sebagai anggota DPRD Kota Jayapura sejak 2009 selama tiga periode.
Dalam hasil real count KPU per 22 Februari 2024, Jack Komboy memperoleh 128 suara di Dapil Papua I, menjadikannya caleg Partai Hanura dengan perolehan suara tertinggi di dapil tersebut.
Namun, jumlah tersebut belum cukup untuk mengantarkan karier politik dan meraih kursi di DPRD Provinsi Papua. (fun/apr)