7 Insiden Ekstrem Sasaeng Fans Terhadap Idola K-Pop, Ada yang Sampai Kecelakaan!
AVNMEDIA.ID - Fenomena sasaeng fans, penggemar obsesif yang melanggar privasi idola KPop telah menimbulkan berbagai insiden berbahaya yang mengancam keselamatan para artis.
Salah satu idola Kpop yang mendapatkan serangan dari sasaeng fans adalah NCT, yang membuat beberapa anggota NCT tidak nyaman.
Tidak hanya anggota NCT, tetapi juga idola dari grup lain seperti, EXO, 2PM, Super Junior, hingga TVXQ telah menjadi korban perilaku obsesif dari sasaeng ini.
Tindakan para sasaeng fans ini sering kali melampaui batas kekaguman, hingga membahayakan fisik, mental, dan privasi para artis hingga hampir merenggut nyawa para idola Kpop.
Berikut beberapa insiden yang dialami para idola karena keganasan sasaeng:
Pada tahun 2006, Yunho, leader dari grup TVXQ, menjadi korban tindakan ekstrem seorang sasaeng yang menyamar sebagai penggemar.
Orang tersebut memberikan minuman yang telah dicampur dengan lem super kepada Yunho.
Setelah meminum minuman tersebut, Yunho segera mengalami muntah-muntah dan pingsan, sehingga harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.
Insiden ini meninggalkan trauma mendalam bagi Yunho dan menjadi peringatan serius akan bahaya yang dapat ditimbulkan oleh individu dengan niat jahat.
Taecyeon, anggota boy group 2PM, telah beberapa kali menjadi korban perilaku ekstrem dari sasaeng fans.
Salah satu insiden yang paling mengerikan adalah Taecyeon pernah menerima surat mengerikan dari seorang sasaeng fan pada tahun 2009.
Surat tersebut ditulis menggunakan darah menstruasi, dengan pesan yang menyatakan, "Kau tak bisa hidup tanpaku."
Tindakan ini tidak hanya membuat Taecyeon merasa jijik dan terganggu, tetapi juga menyoroti betapa obsesif dan berbahayanya perilaku beberapa penggemar fanatik.
Heechul dari Super Junior telah beberapa kali menjadi target perilaku berbahaya dari sasaeng fans.
Salah satu insiden serius terjadi ketika ia mengalami kecelakaan mobil akibat dikejar oleh penggemar obsesif.
Kejadian ini menyebabkan Heechul menderita cedera serius pada kakinya, yang berdampak pada aktivitasnya sebagai performer dan harus absen di beberapa jadwal konser bersama dengan Super Junior.
Dalam sebuah episode vearity show korea “My Little Old Boy,” Heechul menyampaikan keadaannya setelah kecelakaan tersebut yang mengakibatkan dirinya memiliki peringkat disabilitas.
Selain itu, Heechul juga pernah menemukan penggemar yang berhasil masuk ke apartemennya, bersembunyi di dalam dan mencuri barang-barang pribadi.
Pengalaman-pengalaman ini menimbulkan rasa takut dan stres berkepanjangan bagi Heechul.
Jaejoong, anggota JYJ dan mantan member TVXQ, pernah mengalami insiden mengerikan di mana seorang sasaeng fan berhasil menyelinap ke dalam rumahnya saat ia tertidur.
Penggemar tersebut tidak hanya mengambil foto Jaejoong yang sedang tidur, tetapi juga mengklaim telah mencium dan menyentuhnya tanpa sepengetahuannya.
Tindakan invasif ini melanggar privasi dan keamanan Jaejoong, serta meninggalkan trauma psikologis yang mendalam.
Pada tahun 2011, saat penampilan live Girls' Generation membawakan lagu "Run Devil Run", Taeyeon mengalami upaya penculikan di atas panggung.
Seorang pria tak dikenal tiba-tiba naik ke panggung dan mencoba menarik Taeyeon keluar.
Beruntung, rekan satu grup yaitu Sunny serta staf menyadari hal itu dan segera bertindak cepat untuk menghentikan pria tersebut dan memastikan keselamatan Taeyeon.
Jackson Wang, anggota GOT7, mengalami kecelakaan mobil pada tahun 2016 di China akibat dikejar oleh sasaeng fans yang membuntutinya.
Meskipun Jackson tidak mengalami cedera serius, insiden ini menyoroti bahaya nyata yang ditimbulkan oleh perilaku penggemar obsesif yang mengabaikan keselamatan idola demi obsesi pribadi mereka.
Agensi Jackson, JYP Entertainment, mengingatkan penggemar untuk tidak melakukan tindakan berbahaya seperti membuntuti mobil artis, karena dapat menyebabkan kecelakaan serius dan membahayakan keselamatan semua pihak yang terlibat.
Grup populer EXO telah berulang kali menjadi target tindakan ekstrem dari sasaeng fans.
Salah satu insiden yang paling mengkhawatirkan terjadi ketika sekelompok penggemar fanatik menyewa van yang mirip dengan kendaraan resmi EXO, dengan tujuan menculik para anggota setelah jadwal mereka selesai.
Beruntung, manajemen berhasil mencegah upaya tersebut tepat waktu.
Selain itu, para anggota EXO sering menghadapi pelanggaran privasi, seperti penggemar yang menyusup ke asrama mereka, mencuri barang-barang pribadi, dan bahkan memasang kamera tersembunyi untuk memantau kehidupan sehari-hari mereka.
Kasus-kasus di atas menegaskan bahwa perilaku sasaeng fans tidak hanya mengganggu privasi, tetapi juga dapat membahayakan keselamatan fisik dan mental para idola K-Pop.
Penting bagi komunitas penggemar dan masyarakat luas untuk memahami batasan antara apresiasi dan obsesi, serta menghormati privasi dan kesejahteraan para artis. (fun)
